Aah sedih sekali menyaksikan seorang balita sudah merokok. Cara merokoknya pun sudah terlihat ahli merokok. Menyelipkan batang rokok lalu menghisapnya kemudian memasukkan dan mengeluarkan asap rokok persis seperti bukan balita. Berbicara tidak sopan pun sudah mahir dan terkesan tidak ada "dosa" ketika kita melihat/mendengar ia berbicara seperti itu.
Darimana ia dapat rokok dan kenapa sampai ia begitu ahli dalam merokok? Jawabannya adalah LINGKUNGAN. Kita lihat bahwa orang tuanya sibuk mencari penghasilan untuk menutupi kebutuhan dapur. Mereka tidak sadar bahwa anaknya yang masih balita memerlukan perhatian dan pendidikan dini dari orang tuanya. Lalu siapa sang lingkungan itu? Berhati-hatilah dengan lingkungan kita, baik lingkungan manusia maupun lingkungan alam. Lingkungan yang mengelilingi sang balita sudah pasti, mereka adalah perokok. Lingkungan perokok inilah sebenarnya yang telah merusak lembaran putih sang balita menjadi seperti sekarang.
Boleh kita berandai-andai, sekiranya lingkungan balita itu adalah orang-orang yang pandai main sulap maka ia cenderung akan mahir bermain sulap. Apabila ia hidup di lingkungan sanggar senam pastilah ia akan lihai memamerkan senam, ditambah lagi orang tua balita yang melepas perhatian dan pendidikan dini.
Saran saya adalah janganlah karena alasan mencari uang/penghasilan lalu kita lupa perhatian dan pendidikan dini anak-anak kita selama masa-masa keemasan mereka. Sayang kalau kita sudah menginginkan punya anak lalu anak kita menjadi besar menjadi anak yang tidak kita harapkan. Kebahagiaan orang tua adalah ketika melihat anak-anaknya menjadi sosok yang ia dambakan. Pasti, orang tua si balita tidak menginginkan ia menjadi perokok, lalu kenapa sekarang jadi perokok?
Pegawai Ditjen Pajak Sedih, APBN Jadi Bancakan Koruptor Kasus e-KTP
8 tahun yang lalu
1 komentar:
Pasti yang berdosa adalah orang "dewasa" disekitarnya yang ngajari nggak bener
Mas verivikasi katanya dibuang saja
biar kalau mau komen lewat HP lebih gampang
Jadilah follower sebanyak-banyaknya, kemudian dari blogger: dasbord bisa dimonitor tuluisan terbaru dari yang kita ikuti. sehingga kita bisa komentar di awal2 ketika tulisan di up load(sukur bisa komentar di no 1 )
Posting Komentar